Ada tiga sumber kesalahan dalam pengukuran dengan spektrofotometer :
(a) pengaturan ke absorbabsi nol (100% T)
(b) pengaturan ke absorbansi f (0% T)
(c) pembacaan nilai absorbansi atau transmitans
Anggap sampel dengan konsentrasi C memiliki transmitans T
Jika T meningkat , dC akan turun yakni untuk mendapatkan pengukuran C yang paling akurat, maka T harus = 1, tetapi jika T = 1, maka A = 0 berarti tidak ada sampel
Lebih jauh, jika nilai T besar ( mendekati 1 ), C harus kecil dan kesalahan relatif C, C/dC adalah besar
Oleh karena itu, akan sangat membantu dengan memperhitungkan kesalahan relatif dari pada kesalahan mutlak, dC
Catatan : Persamaan selalu negatif karena T selalu kurang dari 1 sehingga ln T selalu negatif.
Oleh karena itu beberapa titik antara T = 0 dan T = 1, C/dC harus mencapai minimum.
Gambar 15.15. Kesalahan pembacaan spektrofotometer pada berbagai harga transmitansi
Kesalahan minimum dalam pengukuran absorbansi akan terjadi pada nilai T dimana [C/dC ] minimum
Oleh karena itu kesalahan minimum terjadi pada 36,8% T (Absorbansi = 0,434)
Catatan : Dalam perhitungan ini, dianggap tidak ada kesalahan pada pengaturan 0% T dan 100% T, tetapi dalam praktek kedua pengaturan tersebut juga merupakan subyek kesalahan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar